Blockchain Solana, Investor Wajib Kenal!, meliputi Defi Non Fungible Token dan yang lainnya.
MEDIAINVESTASI.ID, – Blockchain Solana merupakan pesaing terkuat Ethereum. Blockchain ini memiliki lebih dari 400 proyek yang meliputi Defi Non Fungible Token dan yang lainnya.
Proyek DeFi merupakan salah satu sistem keuangan terdesentralisasi yang kini sedang menjadi tren. Dukungan yang besar membuat sistem jaringan yang terbangun menjadi semakin kuat.
Apa Itu Blockchain Solana?
Blockchain Solana merupakan sebuah platform komputasi yang berbasis blockchain terdesentralisasi. Blockchain ini menggunakan SOL yang merupakan token aslinya untuk membayar seluruh transaksi dilakukan oleh para investor pada jaringan tersebut.
Sistem yang dikembangkan oleh developer Solana mirip dengan Ethereum yang menggunakan Rust sebagai bahasa pemrogramannya dengan teknis yang berbeda. Bahasa tersebut dapat digunakan oleh developer untuk membangun aplikasi yang dibutuhkan pada masa mendatang.
Fitur Solana
Fitur yang paling menonjol adalah skalabilitasnya. Fitur ini mempunyai kemampuan memproses data transaksi lebih dari 50.000 transaksi per detik (TPS). Dibandingkan dengan Ethereum yang hanya mampu memproses 30 TPS, jelas jumlah ini berkali-kali lipat kuantitasnya. Penyebabnya adalah Solan menggunakan kombinasi algoritma consensus, proof of stake, dan proof of history.
Token Solana
Token Solana, SOL, dengan jumlah pasokan 506 juta telah beredar sekitar 60 persennya, Dengan demikian SOL kini telah menduduki peringkat mata uang crypto yang paling diminati. Kini harga SOL adalah US$150 per tokennya. Nilai kapitalisasi pasar SOL mencapai lebih dari US$45 miliar.
Dibandingkan dengan Ethereum, memang nilainya kapitalisasinya lebih rendah. Ethereum memimpin dengan aset lebih dari US$130 miliar di Defi. Namun dengan perkembangan saat ini, tidak menutup kemungkinan Solana suatu saat nanti akan menggantikan Ethereum.
Potensi Masa Depan
Solana mencuri perhatian dalam beberapa bulan belakangan ini karena skalabilitasnya yang luar biasa serta dengan efisiensi penambangannya. Performa yang diperlihatkan membuat sebagian besar pengamat memprediksikan bahwa Solana akan menjadi pemimpin masa depan DeFi.
NFT menjadi populer di Solana karena memiliki alasan yang sama. Dengan melihat bahwa Solana memiliki penggemarnya sendiri, hal ini tentu saja akan menarik lebih banyak investor baru.
Blockchain Solana yang semakin memantapkan kedudukannya ini, diprediksi dapat menjadi pengganti Ethereum di masa mendatang. Bagi investor baru, tidak ada salahnya mempertimbangkan Solana sebagai aset investasinya. (Lyala Iswara)
