MediaInvestasi – Saham Blue Chip sebagai pilihan saham yang cocok untuk pemula. Apalagi pada kondisi pandemi COvid-19 seperti sekarang ini. Memilih saham dengan reputasi yang baik akan mudah melakukan jual belinya di bursa saham.
5 Daftar Saham yang Cocok Untuk Pemula

Saham yang cocok untuk pemula akan mempertimbangkan daftar saham yang memiliki kinerja baik. Simak 5 daftar berikut ini:
BBCA
Anda pasti sudah tidak asing lagi mendengar BBCA. Saham dari Bank Central Asia ini masuk dalam kategori reputasi yang baik. Selain itu, saham Bank BCA memiliki Return on Asset yang paling tinggi dibandingkan bank lainnya.
Tahun lalu saja, harga saham BBCA mencapai harga di atas Rp30.000 per lembarnya. Kecenderungan harga yang stabil juga stabil sehingga saham dari Bank BCA menjadi unggulan.
TLKM
Saham andalan selanjutnya adalah Telkom Indonesia. Termasuk dalam golongan saham Blue Chip karena memiliki laba bersih dari tahun ke tahun. Di kondisi yang naik turun sekarang ini, saham Telkomsel cenderung stabil.
Telkomsel menjadi salah satu perusahaan telekomunikasi terbesar. Sehingga menjadi pilihan untuk para investor saham dan dijadikan investasi jangka panjang.
BBRI
Ada saham perbankan lainnya yang bisa Anda jadikan pilihan, yaitu BBRI. Saham dari BRI ini menjadi buruan dari para investor karena harga saham yang murah. Kinerja saham dipengaruhi oleh faktor komitmen dari UMKM dan rakyat kecil.
Para investor menjadikan BBRI sebagai aset yang memiliki fundamental. Sehingga bisa bertahan di posisi saham Blue Chip.
UNVR
Unilever menjadi perusahaan consumer good dengan produk yang banyak digunakan di masyarakat. Selain itu, UNVR memiliki ROE yang mampu menunjukkan laba secara rutin.
ICBP
Saham ICBP merupakan saham dari PT Indofood. Pertumbuhannya menunjukkan peningkatan yang baik dari tahun ke tahun. Anda bisa memilih saham dari ICBP untuk investasi jangka panjang karena terbukti berkualitas.
Memilih saham yang cocok untuk pemula harus melihat pada beberapa hal dasar. Salah satunya adalah mempertimbangkan ROA dan ROE. Sehingga Anda bisa memilih saham kategori Blue Chip untuk investasi jangka panjang.
Baca juga : Kesalahan Trading Crypto, Holder TCW Token Wajib Waspada!